Wednesday, June 18, 2014

Penerapan Syariat Islam oleh Ustadz Felix Siau

1. saya pernah nanya bapak saya yang masih non-Muslim "setuju nggak diterapkan syariat Islam?" | ditanya balik "syariat Islam yang mana?"
2. saya jelasin, "yang mana lagi? syariat Islam yang di Al-Qur'an dan As-Sunnah dong" | bapak saya nanya lagi, "gimana yang nggak Muslim?"
3. saya bilang "justru non-Muslim akan lebih terlindung dalam penerapan syariat, dijamin ibadahnya, nggak kayak sekarang, was-was"
4. saya tambahin, "dan di negara Khilafah, papi cuma bayar jizyah, di masa Khalifah Umar cuma 6-8 dinar setahun (15-20 juta)"
6. "daripada sekarang papi bayar pajak setahun berkali-kali lipet itu, dan kalo syariat Islam tegak orang sulit buat kriminal" pungkas saya
7. bapak saya jawab, "ya kalo gitu lebih enak, nggak papa kalo begitu" | saya nanya lagi, "walau ada hukum rajam dan potong tangan?"
8. bapak saya jawab ringan "ngapain takut potong tangan dan rajam? maling nggak, zina juga nggak?"
9. begitulah ceritanya bro-sis | yang nolak kalo ditegakkan syariat itu ya kalo nggak maling, biasanya pezina | atau yang demen maksiat
10. yang nggak melanggar apapun mah woles dan adem aja | ngapain takut, wong nggak salah
11. sama kayak sekarang, yang nolak lokalisasi ditutup ya pasti yang maksiat | yang waras akalnya pasti akan setuju
12. zina dari dulu udah dosa besar, apalagi yang terorganisir kayak lokalisasi | yang bela, yang ngusulin bukan manusia, tapi setan
13. kita doakan, kita dukung, semua pihak yang mau nutup lokalisasi | di jangka panjang, sistem yang bolehin lokalisasi juga harus ditutup
14. selama sistem yang bolehin lokalisasi kayak sekarang masih ada, ya tetep bahaya | inget kan wagub jakarta pernah usulin lokalisasi?
15. dalam sistem Islam, siapapun pemimpinnya, nggak ada toleransi sama dosa besar | zina, riba, miras, pornografi, nggak ada tempat
16. bila bergantung hanya pada siapa pemimpin, dia bisa halal-haramin maksiat | kalo bergantung sistem Islam, sudah pasti maksiat haram
17. namanya pelaku maksiat itu haknya diluruskan dan dinasihati, dibimbing ke jalan baik | bukan punya hak meneruskan maksiat, itu aneh
18. nah, mendidik ummat akan sistem Islam ini menjadi penting | sebagai solusi jangka panjang yang melengkapi solusi jangka pendek
19. Allah turunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk hidup, bukan sekedar bacaan dan pajangan | tugas pemimpin yang utama, terapkan Al-Qur'an
20. bila harus kagum, kagumlah pada Nabi Muhammad saw | bila harus berjuang, perjuangkanlah apa yang beliau saw bawa

Sumber : Ust Felix Siau (twitter beliau)

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jadi faham kan mengapa sebenarnya syariat islam itu bukanlah hal yang menakutkan. Yang berpikiran syariat islam itu biasanya orang yang hatinya "ditutup" dari kebenaran oleh Allah swt.
Menyedihkan.


No comments:

Post a Comment

Your Comment is Our Order, Your Majesty