Salah satu tanda muslim yang terjangkit Islamophobia itu bilang kalau hidup jangan bawa2 agama (sekuler).
Bisnis jangan bawa agama, belajar/bekerja jangan bawa agama, menikah jangan bawa agama, bernegara jangan bawa agama, ibadah juga jangan bawa agama. Ibadah? Iya, ibadah. Biasanya mereka lebih bersemangat menyambut hari ibadah agama lain daripada agamanya sendiri. Mengutamakan hak agama lain dibanding hak dan kewajiban agamanya sendiri.
Sholat jarang, ngaji hampir ga pernah, jilbab dibilang ga wajib, akhirnya parno sama syariat Islam itu sendiri. Ga heran kalo mereka oke2 aja ketika ada wacana kolom agama ga perlu diisi, karena bagi mereka itu ga penting2 amat. So what?
Bisnis jangan bawa agama, belajar/bekerja jangan bawa agama, menikah jangan bawa agama, bernegara jangan bawa agama, ibadah juga jangan bawa agama. Ibadah? Iya, ibadah. Biasanya mereka lebih bersemangat menyambut hari ibadah agama lain daripada agamanya sendiri. Mengutamakan hak agama lain dibanding hak dan kewajiban agamanya sendiri.
Sholat jarang, ngaji hampir ga pernah, jilbab dibilang ga wajib, akhirnya parno sama syariat Islam itu sendiri. Ga heran kalo mereka oke2 aja ketika ada wacana kolom agama ga perlu diisi, karena bagi mereka itu ga penting2 amat. So what?
No comments:
Post a Comment
Your Comment is Our Order, Your Majesty